Rss

Sabtu, 26 Januari 2013

Sekilas tentang Thibbun Nabawi

Thibbun Nabawi? Nama apa itu? Mungkin orang-orang awam belum mengerti apa itu thibbun nabawi. Tetapi dalam dunia kesehatan Thibbun Nabawi sudah sering terdengar. Disini saya akan mengupas sedikit tentang apa sih Thibbun Nabawi itu? Penting ga sih dalam kehidupan kita?
Thibun nabawi adalah tata cara pengobatan Rosululloh SAW. Pada masa sekarang ini telah banyak orang yang melupakan atau mungkin belum mengenal thibbun nabawi, hal ini disebabkan karena semakin jauhnya umat islam sendiri dari agamanya ditambah lagi dengan pesatnya perkembangan zaman dan semakin modernnya teknologi pada dunia medis, sehingga banyak umat islam menganggap bahwa tata cara pengobatan warisan Rosululloh SAW sudah ketinggalan zaman dan tidak berlaku lagi untuk masyarakat modern, padahal jika kita sebagai umat islam mau mempelajari dan memahami thibbun nabawi niscaya akan banyak hikmah dan manfaat yang akan kita dapatkan khususnya dalam dunia pengobatan, selain itu tentunya kita juga akan mendapatkan bonus pahala sunah.
  • Konsep dasar Thibbun Nabawi:
  • Mencegah timbulnya penyakit
  • Mengkonsumsi makanan berkualitas & bergizi dengan Balance Nutrition=
  • Tidak mengkonsumsi makan beracun & racun
  • Melakukan pengobatan & pembuangan racun dalam tubuh
Konsumsilah makan yang berkualitas, seperti :

  1. Qs. Al Anbiya : 30 —— dari air kita jadikan sesuatu yang hidup
  2. Qs. Al Baqarah : 233 —— memberi ASI hingga umur 2 tahun
  3. Qs. An Nahl —— membiasakan minum madu secara rutin
  4. HR Abu Daud —— minum susu
  5. HR Bukhari Muslim & Tirmidzi —— konsumsi minyak habbatussauda dan zaitun membiasakan mengkonsumsi herbal
Adapun Terapi Thibbun Nabawi yang dilakukan Rasulullah :

  1. Al Hijamah / Bekam
  2. Ruqyah
  3. Memperlancar BAB dan BAK
  4. Terapi madu dan Al Qur’an
  5. Bedah / operasi
  6. Berobat ke dokter dengan pengobatan yang halalan toyyiban
Semua jenis obat dan tata cara pengobatan tersebut tentunya akan berhasil secara maksimal jika kita meyakininya secara total baik dengan hati maupun pikiran, seperti pernyataan Ibnul Qoyim Al –Juziyah bahwa keyakinan adalah doa. Dalam islam atau dalam thibbun nabawi kita memiliki keyakinan dan doa kepada Allah. Dengan obat dan tata cara pengobatan yang tepat, dosis yang sesuai sekaligus disertai keyakinan yang diiringi dengan doa, Insya Allah tidak ada penyakit yang tidak dapat diobati, kecuali penyakit yang membawa kematian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar